Wilayah asal tanaman melon diperkirakan merupakan daerah antara Mesir (Afrika Timur) hingga Iran (Asia Barat) serta Barat Laut India. Masyarakat percaya bahwa asal mula melon terbaik adalah daerah Afganistan, Irak dan sekitarnya.
Pada abad ke-13 mulai bermunculan varietas – varietas melon hasil hibridisasi dengan rasa yang lebih manis. Melon hibrida ini mulai tersebar ke Spanyol, Italia dan pada abad ke-15 telah mencapai negara Prancis.
Lebih dari 85% kandungan buah melon adalah air dan hanya sedikit mengandung kalori. Selain itu buah melon juga mengandung vitamin C, vitamin A, dan Kalium yang cukup tinggi. Vitamin C merupakan zat antioksidan yang dapat membantu mencegah penuaan serta membantu meningkatkan imun tubuh. Vitamin A sangat baik untuk kesehatan mata, kesehatan kulit (mencegah jerawat) dan antibodi melawan virus flu.